Skrinning Fitokimia Infusa Bawang Putih (Allium sativum) dan Infusa Kemangi (Ocimum basilicum)
Phytochemical Screening of Garlic (Allium sativum) and Basil (Ocimum basilicum) Infusions
DOI:
https://doi.org/10.30872/mpc.v17i.35Keywords:
Infusa, Bawang putih, Kemangi , KemangiAbstract
Bawang putih (Allium sativum) dan daun kemangi (Ocimum basilicum) merupakan tanaman yang biasa di konsumsi dan juga digunakan sebagai obat herbal. Bawang putih (Allium sativum) diketahui mengandung senyawa flavonoid, saponin, allicin. Sedangkan kemangi (Ocimum basilicum) mengandung senyawa flavonoid, saponin, dan eugenol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rendemen dan senyawa metabolit sekunder dari infusa bawang putih dan infusa kemangi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini infudasi. Hasil penelitian rendemen infusa bawang putih 70% dan infusa kemangi sebesar 20%, pada pengujian Skrining fitokimia menunjukkan bahwa infusa bawang putih mengandung flavonoid, alkaloid, dan saponin sedangkan infusa kemangi mengandung senyawa flavonoid, alkaloid, saponin, tannin, terpenoid, dan steroid. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa rendemen dari ekstrak bawang putih tidak kurang dari 26% dan infusa kemangi tidak kurang dari 5,6% sehingga memenuhi standar dari farmakope herbal.
References
Titisari, Andari. Endang Setyorini, Slamet Sutriswanto, Heryati Suryantini. 2019. Kiat Sukses Budi Daya Bawang Putih. Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian Kementerian Pertanian. Bogor.Bawang Putih repo_compressed.pdf.
La W, S I. EFEK LARVISIDAL EKSTRAK ETANOL DAUN KEMANGI (Ocimumsanctum Linn) TERHADAP LARVA INSTAR III Culexquinquefasciatus. Biomedika. 2014;6(2). doi:10.23917/biomedika.v6i2.275
Taupik M, Andy Suryadi AM, Hiola F, Rannu J. Karakterisasi Senyawa Minyak Atsiri Ekstrak Etil Asetat Bawang Putih (allium sativum l.). IJPE. 2021;1(2):127-135. doi:10.37311/ijpe.v1i2.11767
Departement Oral Maxillofacial Surgery Faculty of Dentistry Mahasaraswati University Denpasar, Poernomo H, Ma’ruf MT. PENGARUH GEL EKSTRAK BAWANG PUTIH (ALLIUM SATIVUM L.) TERHADAP JUMLAH SEL MAKROFAG PADA PENYEMBUHAN LUKA INSISI GINGIVA MARMUT (CAVIA PORCELLUS). InterdentJKG. 2020;16(2):34-39. doi:10.46862/interdental.v16i2.1065
Hamad A, Jumitera S, Puspawiningtyas E, Hartanti D. DAN DAGING AYAM SEGAR. 2017; Teknik Kimia,vol 2(1).
Yuniarti R. SKRINING FITOKIMIA DAN KARAKTERISTIK MUTU FISIK SEDIAAN OBAT KUMUR DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L.). Prosiding Hasil Seminar Penelitian “Hilirisasi Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Menuju Universitas International yang Humanis, Mandiri dan Islami.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Nur Aulia, Novita Eka Kartab Putri, Risna Agustina (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.