Efek Perubahan Tekanan Darah Pada Manusia Dengan Pemberian Aroma dari Tanaman Kemangi (Ocimum basilicum L.)
DOI:
https://doi.org/10.30872/mpc.v6i.45Keywords:
Kemangi (Ocimum basilicum L.), tekanan darah, minyak atsiri, aromaAbstract
Tanaman kemangi (Ocimum basilicum L.) mengandung minyak atsiri yang dapat menghasilkan aroma khas. Aroma khas pada tanaman dapat mempengaruhi perubahan tekanan darah. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perubahan tekanan darah pada manusia dengan pemberian aroma dari tanaman kemangi (Ocimum basilicum L.) Metode penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian quasi eksperiment dengan rancangan one group pretest-posttest dengan jumlah sampel 5 orang. Hasil penelitian ini diketahui ada pengaruh pemberian aroma dari tanaman kemangi terhadap tekanan darah sistolik sebelum intervensi yaitu dengan rata-rata sebesar 112,4 mmHg dan setelah intervensi menjadi 107,26 mmHg, tekanan darah diastolik sebelum intervensi sebesar 74,46 mmHg dan setelah intervensi menjadi 76,13 mmHg, serta denyut jantung sebelum intervensi sebesar 83,53 kali/menit dan setelah intervensi menjadi 77,26 kali/menit. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aroma tanaman kemangi terbukti dapat mempengaruhi perubahan tekanan darah yaitu menurunkan tekanan darah sistolik.
References
[1]. Ritu Jain. 2006. Pengobatan Alternatif untuk Mengatasi Tekanan Darah. Jakarta : Gramedia
[2]. Jaelani. 2009. Aromaterapi. Jakarta : Pustaka Populer Obor
[3]. Sharma, S. 2009. Aromaterapi. Tangerang: Karisma.
[4]. Koensoemardiyah. 2009. A-Z aromaterapi untuk kesehatan, kebugaran dan kecantikan. Yogyakarta: Lily Publisher.
[5]. Nursalam, (2003).Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika, hal:57,97,212
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2017 Delti Delaya Busa, Mukti Priastomo, Laode Rijai (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.